6.5
Meningitis
(Disadur dr. Freddy
Adiwinata dari Buku Saku Pelayanan Kesehatan Anak di Rumah Sakit WHO
2005)
Dx dini SANGAT
PENTING u/ tx efektif
Dx
Riwayat:
~Demam
~Muntah
~Tidak bisa minum
ATAU menyusu
~Sakit kepala ATAU
nyeri di bagian belakang leher
~Penurunan
kesadaran
~Kejang
~Gelisah
~Cedera kepala yg
baru dialami
PF:
#Td rangsang
meningeal
#Kejang
#Letargis
#Gelisah
#Ubun-ubun cembung
(bulging fontanelle)
#Ruam: petekiae
atau purpura
#Bukti adanya
trauma kepala yg menunjukkan kemungkinan fraktur tengkorak yg baru terjadi
Tanda peningkatan
tekanan intrakranial:
^Pupil
anisokor
^Spastisitas
^Paralisis
ekstremitas
^Napas tidak
teratur
Pemeriksaan
Laboratorium:
Jika mungkin,
pastikan dx dg pungsi lumbal & pemeriksaan CSS (Cairan serebrospinal)
Jika CSS keruh +
Nonne (+) + Pandy (+) --> Susp meningitis & SEGERA mulai tx sambil
menunggu hasil lab
Pemeriksaan
mikroskopik CSS pd sebag besar meningitis --> Peningkatan leu PMN
>100/mm3
Selanjutnya
pengecatan Gram
Tambahan informasi:
Kadar glukosa CSS rendah <27mg/dL, Prot CSS tinggi > 0,4g/L, Biakan CSS
(bila memungkinkan)
Jika tdp td
peningkatan TIK, tunda pungsi lumbal namun lanjutkan pengobatan
Penyebab
spesifik meningitis:
Susp meningitis
tuberkulosis JIKA:
^Demam
>14h
^Demam >7h +
Anggota keluarga TB
^CXR: TB
^Tetap tidak
sadar
^CSS tetap
mempunyai jumlah Leu yg tinggi (tipikal <500/ml, mayoritas limfosit),
Peningkatan kadar protein (0,8-4g/L), Kadar gula darah rendah <27mg/dL
^Px Dx/ Susp HIV
(+) --> pertimbangkan TB/ meningitis kriptokokal
^Bila ada
konfirmasi epidemi meningitis meningokokal dan tdp petekie atau purpura yg mrpk
karakteristik inf meningokokal --> TIDAK PERLU pungsi lumbal dan SEGERA
berikan kloramfenikol
Tatalaksana
Antibiotik
AB lini pertama
sesegera mungkin:
~Seftriakson
100mkd iv drip 30-60' 2x/h
~Sefotaksim
50mkd iv 4x/h
AB lini ke-2:
~Kloramfenikol
25mkd im/ iv 4x/h
~Ditambah ampisilin
50mkd im/ iv 4x/h
Dx pasti:
parenteral 5h lalu po 5h
Bila ada ggn
absorpsi --> parenteral 10h
Jika tidak ada
perbaikan:
#Pertimbangkan
komplikasi yg sering terjadi: efusi subdural dan abses serebral -->
rujuk
#Cari tanda inf
lain
#Stlh 3-5h masih
demam & kondisi tidak membaik --> ulang pungsi lumbal & cek CSS
#Dx belum jelas
--> tambah tx empiris TB
U/ meningitis TB:
--> OAT min 4 rejimen:
INH 10mkD Max 300mg
6-9b
Rif 15-20mkD Max
600mg 6-9b
Pir 35mkD Max
2000mg 2b
Et 12-25mkD Max
2500mg/ Strep 30-50mkD Max 1g 2b
Steroid
Pred 1-2mkD 3-4x/h
2-4m lalu tappering off
Bila tidak bisa po
--> dexa 0,6mkD iv 2-3m
Perawatan
Penunjang:
Tidak sadar:
^Jaga jalan
napas
^Posisi miring
hindari aspirasi
^Ubah posisi pasien
tiap 2j
^Berbaring di alas
kering
^Perhatikan titik2
yg tertekan
Tatalaksana
pemberian cairan dan nutrisi: Sesuai kebutuhan
Pemantauan:
*Penurunan
kesadaran, Kejang, Perubahan perilaku
*T, FJ, FN, TD/ 6j
min 48j pertama
*Rutin cek ttsn
infus
Saat pulang:
-Cek syaraf
seringnya tuli sensorineural
-Ukur & catat
ukuran kepala bayi
-Bila ggn syaraf
--> rujuk RM & ibu u/ latihan pasif
-Ulang cek
pendengaran stlh 1b
Komplikasi
~Kejang
~Hipoglikemi
Tindakan
kesehatan masyarakat
Bila epidemi
meningitis meningokokal --> kemungkinan kasus susulan pd anggota keluarga
lain
dr. Freddy
Adiwinata, Baung, Palembang, 6 April 2018
Tidak ada komentar:
Posting Komentar